merasa kehilangan

Tantangan menulis setiap hari dari om Jay

Judul            : Merasa kehilangan
Hari             : Sabtu, 11 Juni 2022
Naskah ke   : 2


Bismillah
Assalamu Alaikum WR.WB
    Alhamdulillah malam kedua di tantangan ini saya bersyukur diberi kesehatan dan bisa menulis. kegiatan hari tadi,  Pukul 03.40 WITA saya bangun untuk mengerjakan pekerjaan rumah tangga, dan menyiapkan makanan untuk suami dan anak-anak serta beribadah setelah semua beres  pukul 06.30 saya berangkat kesekolah yang jaraknya lumayan jauh, sekitar 15 KM dari rumah. biasanya saya memakan waktu sampai 1 jam maklum emak-emak takut laju-laju.

    Hari ini adalah tugas saya mengawas dikelas VIII, tepat pukul 7.30 bel sekolah berbunyi itu menandakan bahwa masuk jam pertama atau ulangan pertama dimulai, segera saya bergegas turun dari motor dan masuk kekantor mengambil soal-soal yang akan saya bagikan kepada murid-muridku.

    Alhamdulillah didalam kelas peserta didik sudah tertib duduk menunggu soal yang akan dibagikan, sayapun membagikan soal dan mengawas dengan tenang, hari ini adalah hari terakhir penilaian akhir tahun di SMP Negeri 8 Tolitoli.




    Setelah selesai mengawas ternyata ada acara makan-makan, kebetulan hari ini adalah ulang tahun dua rekan guru, kami pun menikmti makanan yang diolah sendiri oleh rekan kami, ayam lengkuas tambah acar manis, sungguh enak dilidah.




   
     Sambil menikmati makanan, kami pun bercerita banyak hal dan bersendau gurau. ada satu teman selesai makan langsung ambil gawainya dan melihat pesan diwa dan  langsung mengucapkan Inalillahi wainnailaihi rojiun. Aku pun langsung tersentak kaget, "ada apa bu, tanyaku kepada teman. Dia pun menjawab teman kita di MDKH telah berpulang ke Rahmatullah. saya pun mengucapkan innalillahi wainnailaihi rojiun.

    Saya pun tak dapat menahan rasa ini, saya tidak dapat menahan butiran bening keluar dari pelupuk mataku karena ibu Rosmiati termasuk sahabat dan kakak bagiku, bukan aku tidak ikhlas tapi ada rasa sedih yang menyelimuti hatiku dan mengatakan  selamat jalan insya Allah Husnul Khotimah, terakhir kami bertemu di hari minggu kemarin dirumah sakit Mokopido Tolitoli saya sempat datang untuk mejenguknya dan hari itu kak Rosmiati akan dibawa ke Makassar.

    Saya bersaksi Kak Rosmiati orang baik, seorang guru yang sangat sabar dalam mendidik anaknya dan peserta didiknya, disiplin dalam bekerja dan santun dalam berucap. ibu yang sangat tangguh dan sederhana. kepergian beliau untuk selamanya suatu hal yang sangat memilukan bagi kami, perjuangan beliau pun tak mudah melawan penyakit yang diderita ditengah-tengah aktifitasnya sebagai seorang pendidik yang tidak pernah lelah dalam mengabdikan diri di MTS Madinatul Khairat Buntuna. Selamat jalan ibu Rosmiati insya Allah pengabdianmu selama ini menjadi amal jariah di akhirat kelak. Aamiin.

    Mungkin hari ini kita masih disini, tapi besok belum tentu, maka jalanilah hidup ini dengan benar. sesungguhnya kita semua hanyalah milik Allah dan barang maupun harta itu hanyalah titipan dan kepadanyalah tempat kembali.


Tolitoli, 11 Juni 2022
By. Rosweni

Komentar

  1. Smoga kita dipanggil dalam keadaan benar2 siap dan dalam keadaan baik yah bu

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wisuda dan perpisahan RA Rahmatullah Tolitoli

Mengatasi Writer's blok